TEMA 2 SUBTEMA 1 IPA (SISTEM PERNAPASAN MANUSIA)
Halo pelajar yang budiman...
Jangan lupa untuk berdoa terlebih dahulu sebelum belajar !!!
Seperti biasanya sebelum mempelajari materi silahkan catat atau tulis soal-soal di bawah ini di menu tambah google dokumen pada link berikut!
https://drive.google.com/drive/folders/1gp_uH17P_m73NSz555wJRL2tPk65n0Ao?usp=sharing
Kemudian jawablah dengan cara mencari jawabannya pada bacaan materi yang ada di bawah ini!
1. Alat pernapasan manusia adalah . . .
2. Rambut dalam hidung berfungsi untuk . . .
3. Udara yang masuk ke dalam hidung dilembabkan oleh . . .
4. Organ pernapasan manusia yang berfungsi meneruskan udara yang masuk menuju pangkal tenggorokan adalah . . .
5. Organ pernapasan manusia yang berfungsi sebagai melekatnya pita suara adalah . . .
6. Pada organ trakea manusia dilapisi oleh . . .
7. percabangan dari trakea disebut . . .
8. Percabangan bronkus disebut . . .
9. Paru-Paru sebelah mana yang terdiri dari tiga lobus?
10. Pada ujung bronkiolus terdapat gelembung . . .
SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA
Salah satu ciri makhluk hidup adalah bernapas.
Mengapa manusia bernapas?
Manusia bernapas untuk mendapatkan asupan oksigen yang nantinya digunakan untuk proses metabolisme tubuh kita dapat berlangsung. Oksigen berperan mengubah sumber energi menjadi energi, sehingga tanpa oksigen proses metabolisme tidak dapat terjadi. Oleh karena itulah, jika tidak dapat bernapas selama beberapa menit saja manusia bisa meninggal dunia
Manusia bernapas menggunakan?
Manusia bernafas menggunakan paru-paru.
Secara rinci alat pernapasan tidak hanya paru-paru. Udara yang masuk ke paru-paru harus melalui proses dan organ pernapasan yang lain. Sistem pernapasan manusia terdiri dari hidung, faring, laring, trakea, bronkus, bronkiolus, dan paru-paru (alveolus).
1. Hidung
Organ pernapasan manusia yang pertama adalah rongga hidung. Hidung terdiri dari lubang hidung dan rongga hidung. Di dalam rongga hidung terdapat bulu hidung dan selaput lendir.
Bulu hidung berfungsi menyaring udara agar kotoran tidak masuk ke dalam saluran pernapasan. Dan selaput lendir yang ada di dalam rongga hidung berguna untuk mengatur suhu dan kelembaban udara sesuai dengan tubuh.
Pada rongga hidung udara yang masuk mengalami tiga proses yaitu penyaringan udara, penghangatan udara dan pengaturan kelembaban udara. Rongga hidung juga memiliki ujung-ujung saraf pembau.
2. Faring
Faring atau tenggorokan adalah saluran pernapasan yang setelah hidung yang memiliki pangkal pada laring. faring sebagai tempat keluar masuknya udara dan juga sebagai tempat keluar masuknya makanan dan minuman.
Agar tidak mengalami kesalahan ketika menghela maupun mengeluarkan udara tenggorokan ini akan menutup pintu masuk makan begitu pun sebaliknya. Didalam faring pun terdapat pita suara sebagai alat manusia untuk mengeluarkan suara sebagai alat komunikasi.
3. Laring (Pangkal Tenggorokan)
Laring, yang dikenal sebagai “kotak suara”, adalah penghubung untuk faring dan trakea. Di bagian ini, terdapat pita suara dan katup epiglottis, yang memisahkan saluran makanan dengan saluran udara. Laring adalah saluran pernapasan yang membawa udara menuju ke trakea. Laring berfungsi untuk menempelnya selaput atau pita suara.
4. Trakea (Batang Tenggorokan)
Organ lainnya yang mengambil bagian dalam sistem pernapasan manusia adalah Trakea. Trakea merupakan tabung memanjang yang memiliki diameter sekitar 20-25 mm dan panjang sekitar 10-16 cm. Trakea tersusun dari 20 tulang rawan berbentuk cincin yang kuat, tapi fleksibel.
Dinding trakea tersusun dari cincin-cincin tulang rawan dan selaput lendir yang trediri atas jaringan epitelium bersilia. Fungsi silia pada dinding trakea untuk menyaring benda-benda asing yang masuk ke saluran pernapasan. Sehingga kotoran atau debu yang masuk ke dalam tenggorokan akan didorong ke atas oleh silia dan dikeluarkan melalui mulut dengan mekanisme bersin dan batuk.
Pada bagian bawah trakea bercabang menjadi dua saluran yang disebut dengan bronkus. Saluran bercabang ke sebelah kiri menuju paru-paru sebelah kiri dan bercabang ke sebelah kanan menuju paru-paru sebelah kanan.
5. Bronkus dan Bronkiolus
Bronkus memiliki dua bagian yang bagian-bagiannya berada pada rongga paru-paru bagian kanan dan pada paru-paru bagian kiri. Bronkus memiliki tulang rawan dengan otot halus dan cabang-cabang kecil yang di sebut dengan bronkiolus. bronkus adalah sebagai media penghubung antara trakea dan paru-paru. Bronkus juga berfungsi sebagai penyaring udara tetapi sifatnya hanya sekedar sebagai penyaring sekunder. Jaringan epitel pada dindingnya menghasilkan lendir yang menangkap kotoran yang ikut masuk bersama udara. Dinding bronkus sama seperti trakea hanya saja dinding bronkus lebih tipis jika dibandingkan dengan trakea.
Bronkiolus merupakan cabang kecil halus yang terdapat pada bronkus. Cabang brokiolus semakin jauh cabangnya semakin mengecil, halus dan dindingnya semakin tipis. dari bronkiolus adalah sebagai bagian yang menghubungkan udara yang mengandung oksigen untuk masuk ke dalam paru-paru. Semua cabang bronkiolus berakhir pada bagian alveolus.
6. Paru-Paru (Pulmo)
Paru-paru merupakan “aktor utama” di dalam sistem pernapasan manusia. Organ ini dibungkus oleh selaput rangkap dua yang disebut pleura, yang berfungsi melindungi paru-paru dari gesekan saat mengembang dan mengempis. Fungsinya adalah menukar oksigen dari udara dengan karbon dioksida dari darah.
Paru-paru terletak di rongga dada manusi. Antara rongga dada dan rongga perut terdapat sebuah pembatas yang disebut diafragma. Sekat ini nantinya akan berguna bagi proses memasukkan udara ke paru-paru (inspirasi) dan mengeluarkan udara dari paru-paru (ekspirasi).
Di dalam paru-paru terdapat organ pernapasan lainnya, seperti bronkiolus yang merupakan percabangan dari bronkus; dan alveolus yang berperan dalam pertukaran gas oksigen dan gas karbon dioksida.
Volume udara yang dapat ditampung paru-paru dalam berbagai fase dalam siklus pernafasan disebut kapasitas paru-paru. Pada orang dewasa, kapasitas udara di paru-paru rata-rata adalah 6 liter. Hanya sebagian kecil dari udara yang ditampung oleh paru-paru yang digunakan untuk bernapas.
Bicara soal ukuran, diketahui bahwa ukuran paru-paru sebelah kanan lebih besar dari paru-paru sebelah kiri. Hal ini dikarenakan paru-paru kanan mempunyai 3 lobus dan sebelah kiri mempunyai 2 lobus.
Itulah organ pernapasan pada manusia.
Selamat Belajar
Terima kasih atas kunjungannya
semoga kalian paham dan tulisan ini bisa menjadi tambahan ilmu pengetahuan bagi kalian dan bermanfaat bagi kehidupanmu
Amin...
Komentar
Posting Komentar